Kadang muncul pertanyaan, apa beda fungsi daun pandan dan daun suji, karena secara umum kedua daun ini hampir sama jenisnya, dan sama2 untuk menyedapkan makanan khususnya kue, sampai2 muncul bahan kue yang bernama Pasta Pandan saking populernya pandan di dunia kuliner negara kita. Baik daun pandan maupun daun suji punya efek rasa yang sama2 khas tapi beda satu sama lain. Kita simak yuk masing2nya.
Daun pandan
Berdaun panjang seperti pita dengan tulang daun di tengah, tipis mengkilap warna hijau muda dengan tepi bergerigi tajam pada daun yang tua. Fungsi utamanya sebagai flavoring tanpa efek warna.
Efek rasanya lembut dan wangi sehingga banyak dipake untuk sirup, minuman, kolak, saus santan dll karena warnanya yang netral dan rasa yang lembut tidak akan merusak cita rasa bahan utamanya.
Daun suji
Berdaun runcing agak panjang polos tanpa tulang tengah berwarna hijau tua. Fungsi utamanya sebagai pewarna.
Efek rasanya kuat dan "daun banget". Oleh sebab itu daun suji dipake untuk memunculkan "identitas" khas sebagaimana kalo kita pake "identitas" coklat, kopi, durian, dll.
Dengan fungsi identitas ini, chiffon pandan akan hilang identitasnya kalo cuma pake pandan wangi tanpa warna hijau dan rasa daun khas daun suji.
Demikian pula pada puding pandan, kaya pandan, dll... yang biasa pake daun suji, akan hilang nyawanya kalo daun sujinya diganti daun pandan biasa.
Hmmm... jadi teringat Klepon. Kini daku juga kehilangan rasa kelepon karena kelepon masa kini cuma pake pewarna sintetis, bukan daun suji lagi :((
Thursday, May 31, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment